REPUBLIKA.CO.ID, -- Teknologi memang selalu bisa membuat kejutan untuk orang banyak. Dari teknologi, hal-hal yang dulu kita pikir tidak mungkin atau mungkin tidak pernah terpikirkan sama sekali bisa jadi kenyataan. Hal inilah yang dihadirkan di dalam film Furious 7.

Sepeninggal Paul Walker pada November 2013 lalu, bukan cuma duka yang ditinggalkan tapi juga kebingungan pembuat film bertema balap jalanan tersebut. Tapi dengan teknologi CG atau Computer Graphics, sosok Brian O’Connor bisa dihidupkan kembali.

Dilansir Slashfilm, Selasa (31/3), agen digital milik sutradara The Hobbit, Peter Jackson yang bernama WETA, bertanggung jawab dalam proses CG di film ketujuh ini. 

WETA memanfaatkan footage-footage atau potongan adegan Paul Walker yang tidak terpakai di film sebelumnya. Lalu bagaimana dengan adegan yang belum pernah dilakukan Paul Walker sebelumnya?

Di sini hebatnya teknologi. Film ini memanfaatkan figur dari dua adik Paul Walker, yaitu Cody dan Caleb Walker untuk diberi efek hingga wajah mereka menyerupai mendiang kakaknya.

Sebenarnya ada tiga orang yang dilibatkan untuk proses ‘duplikat’ Paul Walker. Caleb untuk menghadirkan tubuh dan gesture Paul, sedangkan Cody untuk menghadirkan sorot mata. Sedangkan satu orang lagi yang tidak disebutkan namanya bertugas di bagian akting.

Hasilnya pun tidak berbeda jauh dari aslinya. Tentunya dengan sentuhan akhir untuk memperhalus, film ini wajib ditunggu. Furious 7 menjadi film terakhir Paul Walker ada di layar lebar dan akan hadir di bioskop pada 3 April 2-15.

Ikuti Whatsapp Channel Republika