REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengapresiasi langkah para pengelola situs Islam yang mencari keadilan atas langkah pemblokiran oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
"Makanya, bagi saya tidak penting apakah langkah hukum yang dilakukan pengelola situs-situs Islam itu menang atau tidak. Yang jelas mereka sudah berusaha mencari keadilan," ujar Dahnil, Kamis (9/4).
Namun, menurut Dahnil, upaya hukum tetap harus harus dilakukan atas penutupan situs-situs Islam yang membabi buta. "Masalah dimaafkan hal yang berbeda," katanya.
Masalah utama dalam penutupan situs-situs Islam ini, terang dia, bukan pada lama atau sebentarnya penutupan situs tersebut.
"Namun, lebih pada tuduhan ekstrimis kepada situs-situs tersebut tanpa ada bukti yang jelas," ujarnya.