REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ustadz Felix Siauw mengingatkan kerugian mengonsumsi minuman beralkohol (minol).
"Khamr (minol) itu berhubungan dengan kriminal, semakin tinggi konsumsi khamr, maka makin tinggi pula tingkat kriminalitas," ungkap Felix dalam akun Twitter-nya @felixsiauw, akhir pekan lalu.
Dalam tweet-nya tersebut, ia juga mengunggah data dari Office for National di Inggris.
Disebutkan ada 64 persen atau 353.000 kasus kekerasan terhadap orang asing yang terjadi akibat konsumsi minol, 52 persen (253.000) tindak kriminal kepada orang terdekat, dan 36 persen (100.000) kekerasan pada lingkungan domestik.
Felix juga beranggapan selain tindak kriminal akibat mengonsumsi minol, juga memperburuk kesehatan. "Minum alkohol, sebetulnya tindakan merusak tubuh. Wajar mereka selalu bersama alcohol, sex, crime," ujar dia.