Ahad 26 Apr 2015 16:49 WIB
Eksekusi mati gembong narkoba

Permintaan Terakhir Duo Bali Nine Sebelum Eksekusi Mati

Duo Bali Nine.
Foto: abc news
Duo Bali Nine.

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Nuansa kesedihan tertangkap saat sejumlah keluarga terpidana mati duo Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran berkunjung ke lapas Nusakambangan, Ahad (26/4). Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah menyampaikan notifikasi kepada para terpidana mati, bahwa eksekusi oleh regu tembak akan dilakukan tak lama setelah Rabu (29/4).

Pada Ahad pagi, ibu Myu Sukumaran, Raji beserta saudaranya Chinthu dan Brintu Sukumaran, berkunjung ke Lapas dengan menggunakan perahu kecil bersama dengan ibu dari Andrew Chan, Helen beserta kakak Andrew, Michael Chan. Tak luput ikut berkunjung tunangan Andrew, Febyanti Herewila.

Perwakilan keluarga sebentar bertemu sejumlah media setelah perpisahan memilukan. Mereka, telah mengungkapkan bahwa para terpidana mati telah menyampaikan keinginan terakhir mereka sebelum dieksekusi mati.

"Adikku (Myu Sukumaran) meminta permintaan terakhir untuk dapat melukis selama dan sebanyak mungkin, dan dia telah menemukan kedamaian dengan apa yang mungkin terjadi (kematian), "kata Chinthu, adik Myuran seperti dikutip News.com. au, Ahad (26/4).

Sementara itu, Adik Andrew Chan, Michael Chan mengatakan bahwa sang kakak menginginkan permintaan terakhir untuk bersama keluarga.

"Keinginan terakhir Andrew, ia menginginkan pergi ke Gereja bersama keluarganya pada beberapa hari terakhir," kata Michael. Keluarga juga tak henti mengimbau Presiden Indonesia Joko Widodo untuk berbelas kasihan.

"Adikku dan Andrew dan tujuh orang lain, kami meminta Presiden untuk gunakan kekuasaannya dan menunjukkan belas kasihan, seperti Indonesia meminta hal yang sama terhadap warga negara Indonesia di negara-negara lain," kata Chinthu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement