REPUBLIKA.CO.ID, MIMIKA -- Tokoh masyarakat yang juga mantan penjabat nbupati Kabupaten Mappi dan Kabupaten Mimika Athanasius Allo Rafra menyayangkan ketidakhadiran Gubernur Papua Lukas Enembe saat mendampingi kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja di Papua.
Berbicara kepada Antara di Timika, Ahad (10/5), Allo Rafra mengatakan, sebagai wakil Pemerintah Pusat yang ada di daerah, sudah seharusnya Gubernur Lukas Enembe berada di tempat untuk menerima kunjungan kerja Presiden Jokowi.
"Kita sebagai anggota masyarakat Papua tentu sangat menyayangkan hal ini, mengapa sampai Gubernur Lukas Enembe tidak ada di tempat saat orang nomor satu republik ini berkunjung ke Papua," ujarnya.
Mantan Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda Provinsi Papua itu menilai bahwa kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Papua kali ini membawa banyak misi dan sejumlah terobosan kebijakan baru untuk mempercepat upaya peningkatan kesejahteraan rakyat Papua.
"Sudah pasti akan ada banyak program dan kegiatan yang akan dilakukan di Papua ke depan, apalagi kita di Papua sedang berjuang keras untuk meningkatkan pembangunan di segala bidang agar rakyat Papua semakin maju dan sejahtera sebagaimana saudara-saudara di provinsi lain," tuturnya.
Allo mengatakan, seharusnya kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Papua seperti ke Jayapura dan Merauke kali ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh pemerintah daerah setempat untuk memberikan berbagai masukan dan informasi tentang persoalan-persoalan apa saja yang sedang dihadapi Papua, apakah di bidang politik, keamanan, ekonomi, dan sosial kemasyarakatan.
Apalagi, dalam kunjungan selama tiga hari di Provinsi Papua, Presiden Jokowi mengikutsertakan sekitar 10 Menteri Kabinet Kerja.
"Ini peluang yang sangat baik bagi pemerintah daerah untuk membicarakan secara langsung dengan semua kementerian terkait, apa-apa yang kita butuhkan di daerah. Bukan kita harus membawa semua soal itu ke Jakarta untu dibicarakan di sana. Tentu situasinya pasti sudah lain," ujar Allo Rafra, mantan anggota DPRD Mimika itu.
Kendati selama kunjungan kerja Presiden Jokowi didampingi oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, namun menurut Allo, hal itu terasa kurang lengkap tanpa kehadiran Gubernur Lukas Enembe. "Kewenangan penuh itu ada pada gubernur, sekalipun ada wakil gubernur. Ini momentum yang sangat penting, dan sangat disayangkan kalau momentum penting itu dilewatkan begitu saja," ujarnya.
Sebelumnya, juru bicara Gubernur Papua Lamadi de Lamato mengatakan Gubernur Lukas Enembe sedang berada di luar Papua untuk suatu urusan tertentu sehingga tidak bisa mendampingi Presiden Jokowi saat berkunjung ke Jayapura dan Merauke. "Yang saya tahu sekarang Pak Gubernur di luar Papua," kata Lamadi.