Jumat 15 May 2015 19:00 WIB

Pendaki Terobos Radius Bahaya Gunung Soputan

Gunung Soputan, Sulawesi Utara.
Foto: PMI Sulut
Gunung Soputan, Sulawesi Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Radius bahaya Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sejauh 6,5 kilometer dari kawah masih diterobos pendaki meski masih berstatus siaga atau level III.

"Dengan status siaga seperti ini artinya tidak ada aktivitas di radius bahaya yang direkomendasikan. Tapi nyatanya tetap diterobos," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Soputan Sandy, Jumat (15/5).

Dia mengatakan, radius bahaya yang ditetapkan pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi (PVMBG) Bandung sebaiknya menjadi acuan dan dipatuhi warga termasuk pendaki.

Sebab kata dia, bila terjadi erupsi tiba-tiba akan sangat membahayakan keselamatan jiwa warga atau pendaki, apalagi ketika meletus sering disertai dengan awan panas.

"Kami berharap ada pengertian dari seluruh warga ataupun pendaki. Apalagi ini penting untuk keselamatan jiwa mereka," harapnya.

Dia mengatakan, radius bahaya 6,5 kilometer tidak hanya berlaku dari pintu masuk arah timur, tapi dari semua arah yang biasanya dijadikan akses ke Gunung Soputan. Karena itu kata dia, dengan kondisi keterbatasan petugas pos pengamatan saat ini dibutuhkan sinergitas dari pemerintah kabupaten melakukan penjagaan.

"Itu yang kami harapkan. Apalagi pintu-pintu masuk ke Gunung Soputan biasanya dari kampung atau desa sekitar," harapnya.

Gunung Soputan telah meletus beberapa kali sejak awal tahun ini, dengan aktivitas kegempaan yang belum normal, PVMBG masih mempertahankan status siaga terhadap gunung ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement