REPUBLIKA.CO.ID, LAGOS -- Pemerintah Nigeria menyatakan kelompok militan Boko Haram merebut kembali kota Marte di timur laut negara bagian Borno, Jumat (15/5).
“Marte hari ini telah benar-benar berada di bawah kendali (Boko Haram) atas pemberontakanya. Kami mengalami kerugian yang amat besar," kata Deputi Gubernur Borno,Mustapha Zannah kepada wartawan, dikutip dari Anadolu Agency.
Zannah menambahkan ada 600 perempuan dan anak perempuan diculik Boko Haram untuk dijadikan pelaku bom bunuh diri di Maiduguri, ibu kota Borno.
Dia menerima laporan dari keamanan setempat sekitar 600 wanita telah dibunuh sebagai pelaku bom bunuh diri. Zannah juga menerima foto berdarah beberapa perempuan yang meledakkan diri selama serangan.
"Kami ingin masyarakat setempat tetap tenang, bersabar dengan pemerintah dan keamanan Meskipun 90 persen masyarakat kita telah dibebaskan, perang belum berakhir," katanya.