REPUBLIKA.CO.ID, BENGHAZI -- Dua tentara Libya tewas dan 15 lainnya luka-luka saat pertempuran antara militer dengan kelompok militan di Benghazi, Senin (18/5).
Dilansir dari Alarabiya pejabat militer dan warga mengatakan pasukan khusus tentara dan sekutunya maju ke tiga kabupaten untuk menyerang kelompok militan. Tembakan dan serangan dari helikopter terus berlangsung sejak Senin pagi.
Staf medis mengatakan selama bulan ini korban yang tewas mencapai 23 orang dan 120 lainnya luka-luka. Komandan militer Khalifa Haftar mengatakan pertempuran akan berhenti saat akhir pekan sejak enam bulan lalu.
Pertempuran ini kembali terjadi akibat dua kubu berlomba-lomba untuk berkuasa. Saat ini hanya pemerintah yang berada di timur yang diakui internasional.