REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Studi baru-baru ini menunjukkan persepsi populer bahwa orang tua yang usianya sudah lanjut itu berbeda. Penelitian ini dibahas oleh Johan Lundstrom dari Monell Chemical Senses Center.
Peneliti meminta peserta menutup mata mereka dan diminta mengendus keringat dari orang-orang berbeda di bantalan ketiaknya. Hasilnya menunjukkan peserta paling bisa mengenali bau para lansia, sementara bau orang setengah baya atau dewasa muda lebih sulit untuk diverifikasi.
"Saya pikir benar bahwa orang tua memiliki bau tertentu," kata Lundstrom, dilansir dari Body and Soul, Kamis (21/5).
Temuan menunjukkan bahwa manusia mempunyai kemampua untuk menentukan usia seseorang berdasarkan baunya. Dengan cara yang sama, hewan juga bisa mengenali bau hewan lain yang sedang sakit atau sekarat. Hal ini disebabkan perubahan komposisi kimia tubuh ketika usia kita semakin menua.