Ahad 31 May 2015 10:32 WIB

93 Panwas Pilwali Surabaya Dilantik

Rep: Andi Nurroni/ Red: Hazliansyah
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini (kedua kanan) didampingi kepala BNN kota Surabaya, AKBP Suparti (kanan) membawa barang bukti narkoba jenis sabu-sabu (Metamphetamine) yang akan dimusnahkan di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Selasa (19/5).
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini (kedua kanan) didampingi kepala BNN kota Surabaya, AKBP Suparti (kanan) membawa barang bukti narkoba jenis sabu-sabu (Metamphetamine) yang akan dimusnahkan di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Selasa (19/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sebanyak 93 panitia pengawas pemilihan wali kota dan wakil wali kota Surabaya dilantik, Sabtu (30/5). Pelantikan yang digelar di gedung Pemkot Surabaya dihadiri Wali Kota, jajaran ketua partai politik, serta unsur-unsur pimpinan lembaga di lingkungan Pemkot Surabaya. 

Pelantikan dan pengambilan sumpah ke-93 panitia pengawas tingkat kecamatan tersebut dipimpin oleh Ketua Panwas Pilwali Surabaya Wahyu Haryadi. Dalam sambutannya, Wahyu berharap ke-93 anggota dapat bersikap independen tanpa memihak dan berpegangan pada aturan dalam menjalankan tugas. 

Terlebih, menurut Wahyu, Surabaya kini dipilih sebagai proyek percontohan dalam penyelenggaraan pemilu yang berintegritas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Saya berharap, jangan sampai terjadi satu sen pun penyalahgunaan anggaran,” kata dia.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengucapkan terimakasih atas peran serta seluruh pihak dalam penyelenggaraan pilwali. Menurut Risma, peran panwas sangat penting dan ditunggu oleh masyarakat. 

“Peran semua akan berpengaruh terhadap komisi lima tahun ke depan di Kota Surabaya, peran para Panwas semua sangat mulia. Sehingga nantinya karena pemilihan yang tepat akan melahirkan anak-anak yang memperoleh pendidikan yang baik, dan masyarakat akan mendapatkan akses yang lebih baik. Ini semua berkat saudara semua yang melakukan proses demokrasi yang baik dan benar,” kata Risma.

Wali Kota meyakini, jika semua unsur menjalankan perannya dengan baik, maka surabaya bisa menjadi salah satu kota terbaik di dunia. Risma juga merasa bangga ketika mendengar kabar jika Surabaya menjadi proyek percontohan KPK. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement