Ahad 07 Jun 2015 20:09 WIB

Ahok tak Masalah Jakarnaval Habiskan Rp 8 Miliar

Rep: C11/ Red: Ilham
 Peserta Jakarnaval 2015 melintas di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Ahad (7/6).  (Republika/Yasin Habibi)
Peserta Jakarnaval 2015 melintas di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Ahad (7/6). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama telah mengetahui dana yang dihabiskan dalam penyelenggaraan Jakarnaval 2015 sebesar Rp 8 Miliar. Menurutnya, dana tersebut masih tak sebanding dengan penyelenggaraan yang dilakukan swasta.

"Kita bandingkan dengan swasta membuat fashion and food festival, itu bikin parade-parade habis Rp 10 miliar lebih. Makanya kita tinggal bandingkan saja. Jadi patokan kita selalu swasta," kata Ahok sapaan akrab Basuki di Monas, Ahad (7/6).

Apabila dana tersebut digunakan untuk kegiatan yang menyimpang, Ahok mengatakan akan segera memeriksanya. "Saya sudah tanya, Rp 8 miliar, makanya tinggal kita audit saja, pemakaiannya kemana saja. Dulu kita buat festival budaya juga sampai 20 miliar," ujar suami Veronica Tan ini.

Tepat diulang tahun Jakarta yang ke-488, maka sebanyak itu pula terdapat seni jalanan ditampilkan dengan tema Jakarta dan kekinian. Jakarnaval diisi 35 komunitas seni budaya, 22 mobil hias dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD), BUMD, BUMN dan lainnya.

Sebelumnya, peserta pawai melewati beberapa jalan utama Jakarta. Diantaranya, dari Plaza Timur Monas, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat.

Sementara untuk kelompok pawai mobil hias, lanjut dari Jalan Medan Merdeka Barat menuju Jalan Thamrin dan berakhir di Bundaran HI. Sedangkan untuk kelompok komunitas hobi dan seni budaya, dari Jalan Medan Merdeka Barat lanjut ke Jalan Medan Merdeka Selatan dan berakhir di Silang Barat Daya Monas.

Acara ini digelar lebih awal, sebab bulan puasa akan segera datang di pertengahan Juni. Selain itu, akan hadir pula artis-artis ibu Kota yang akan meramaikan acara.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement