REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Faksi Syiah Lebanon, Hizbullah, menyatakan seorang "pemimpin penting" Negara Islam (ISIS) tewas pada Selasa (9/6) di Wilayah Qalamoun, yang berdekatan dengan perbatasan bagian timur negeri itu dengan Suriah.
Stasiun televisi partai tersebut, Al-Manar, menyatakan, "Warga negara Arab Saudi Walid Abdel Mohsen Al-Omari tewas oleh tembakaran Hizbullah ketika senjata artileri jarak jauh faksi itu menggempur satu pos mujahidin di Wilayah Shobat Al-Mahbas di pinggiran Kota Kecil Ras Baalbeck."
Stasiun TV tersebut menambahkan pos itu hancur dan beberapa gerilyawan tewas dalam pemboman termasuk Al-Omari. Al-Manar menyatakan Hizbullah pada Selasa mematahkan satu serangan oleh petempur ISIS di pinggiran Kota Kecil Al-Qaa dan Ras Baalbek di dekat perbatasan Suriah, demikian laporan Xinhua, Rabu (10/6).
Menurut stasiun televisi tersebut, petempur IS membidik beberapa pos Hizbullah selama serangan itu, tapi petempur Hizbullah merenggut beberapa korban jiwa di dalam kelompok ISIS dan menghancurkan sebanyak 10 kendaraan.
Hizbullah belum lama ini menang dalam pertempuran melawan Front An-Nusra, yang memiliki kaitan dengan Alqaidah, di daerah tersebut dan memaksa petempur faksi fanatik itu mundur dari posisi mereka.