REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle Obama, mempromosikan kampanye baru yang disebut 'Let Girls Learn', dengan tujuan meyakinkan wanita muda di seluruh dunia kalau mereka memiliki kesempatan untuk pergi ke sekolah.
Selasa (16/6), dia memiliki pesan khusus untuk mahasiswa di Mulberry School for Girls. Kota ini terletak di lingkungan London timur dari Tower Hamlets, yang memiliki persentase umat Islam yang lebih tinggi dari daerah lain di Inggris.
"Mungkin Anda membaca berita dan mendengar apa yang dikatakan orang-orang tentang agama Anda," kata Michelle kepada siswa, yang mana, banyak dari mereka yang mengenakan jilbab.
"Dan Anda bertanya-tanya apakah ada yang pernah melihat di luar jilbab Anda, untuk melihat siapa Anda sebenarnya, bukannya dibutakan oleh rasa takut dan kesalahan persepsi dalam pikiran mereka sendiri. Dan aku tahu betapa menyakitkan dan bagaimana frustasi bisa terjadi," jelasnya.
"Tapi ada satu hal, dengan pendidikan dari sekolah luar biasa ini, Anda semua memiliki segalanya, segalanya, Anda harus naik di atas semua kebisingan dan mewujudkan hingga impian terakhir Anda," lanjutnya.
Sekitar 35 persen dari penduduk Tower Hamlets adalah Muslim, terutama dari keluarga imigran Bangladesh. Menurut Dean Tower Hamlets, lingkungan menghadapkan mereka akan tantangan kemiskinan, pengangguran tinggi dan kesenjangan kesehatan.
Lebih dari 75 persen siswa Mulberry yang memenuhi syarat untuk mendapatkan makan siang sekolah gratis. Tapi semua siswa Muslim ini telah menentang rintangan. Sekolah telah dinilai luar biasa oleh inspektur pendidikan negara.
Upaya guru menghasilkan nilai lebih tinggi pada tes standar setiap tahun. Ditambah, lebih dari 80 persen dari lulusan Mulberry melanjutkan ke kuliah. Menggambar kemiripan dengan pengalamannya tumbuh dalam keluarga kelas pekerja di South Side Chicago, Michelle Obama mengatakan kalau dia bangga akan gairah para remaja perempuan.
"Saya melihat pada anda semua, wanita muda, dan aku melihat diriku. Dalam banyak hal, cerita Anda adalah cerita saya," pungkasnya.