Rabu 24 Jun 2015 17:04 WIB

Ahok Bakal Hilangkan Bus Sekolah

Rep: C11/ Red: Ilham
Operasional Bus Sekolah Berhenti Sementara: Bus sekolah parkir di Jalan Raya Jatinegara Timur, Jakarta Timur, Rabu (19/3).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Operasional Bus Sekolah Berhenti Sementara: Bus sekolah parkir di Jalan Raya Jatinegara Timur, Jakarta Timur, Rabu (19/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berencana menghapus angkutan bus gratis untuk murid sekolah. Bus sekolah nantinya akan digantikan bus TransJakarta gratis bagi siswa.

"Termasuk bus sekolah, saya mau hilangkan. Tinggal nanti pelajar naik bus itu nggak usah bayar lagi, tinggal tempel (kartu)," kata Ahok sapaan akrab Basuki di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/6).

PT TransJakarta memang akan segera menggandeng Kopaja sebagai operator. Nantinya Kopaja akan dibayarkan dengan sistem Rupiah per kilometer.

Dengan adanya integrasi antara TransJakarta dengan Kopaja, nantinya akan memudahkan warga untuk berpergian. Dan untuk seluruh pelajar mendapat layanan bus gratis.

Ahok mengatakan, penghapusan bus sekolah dilakukan apabila bus di Jakarta telah mencukupi. Sistem bus seperti ini dikatakan Basuki sama seperti pada jaman sebelumnya.

"Ngapain kita mengoperasikan bus sekolah, UPT (Unit Pelaksana Teknis) abis-abisin duit. Kenapa nggak pelajar dibikin jadi kayak jaman dulu, naik bus biasa tapi nggak bayar dengan menunjukkan KJP (Kartu Jakarta Pintar)," ujar Basuki.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement