Rabu 01 Jul 2015 03:36 WIB

Di Duren Sawit, Dua Kasus Pencurian Terjadi Bersamaan

Rep: c17/ Red: Agung Sasongko
Petugas melakukan identifikasi lokasi pencurian (ilustrasi).
Foto: Antara
Petugas melakukan identifikasi lokasi pencurian (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua kejahatan terjadi dalam waktu bersamaan di Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa (30/6). Kejadian pertama, pencurian dengan kekerasan di Warnet X 32, Jalan Taman Malaka Selatan, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada pukul 02.30 WIB tadi pagi.

Sebanyak enam orang pelaku berhasil menggasak satu unit ponsel, kalung rantai, serta sejumlah uang tunai milik pengunjung warnet. Para pelaku bahkan merusak satu unit sepeda motor Yamaha Xeon B 6466 WP dan warnet.

Menurut keterangan saksi Aditya Prias Yudha (18), enam orang pelaku menggunakan sepeda motor dan masuk warnet. Mereka menodongkan senjata tajam berupa celurit dan golok kepada dia dan memukul Oji, seorang pengunjung warnet."Pelaku lalu merampas hp, kalung rantai, dan sejumlah uang tunai milik Oji," kata Aditya kepada petugas.

Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Duren Sawit. Atas laporan tersebut Kapolsek Duren Sawit Kompol Johannes Kindangen beserta jajarannya melakukan penyelidikan dan mengamankan seorang pelaku bernama Noval Firmansyah (23), penduduk Kampung Radawas, Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Petugas juga mengamankan sejumlah barang-bukti kejahatan berupa, satu unit ponsel, kalung rantai, dan sepeda motor Yamaha Scopy Nopol B 4352 TFO. Petugas masih mengejar lima pelaku lain, empat di antaranya yang sudah diidentifikasi namanya yakni, Amana, Kiting, Dimas, dan Mul.

Sementara itu di sisi lain dalam waktu yang kurang lebih bersamaan, kasus kejahatan kedua, berupa percobaan pembobolan mesin ATM BNI di Jalan Raya Nusantara RT 11/03 Kelurahan Depok, Kecamatan Panmas, Depok, Jawa Barat. Menurut keterangan dua saksi yakni Maman Budihartono (36), buruh harian lepas dan Muhammad Zaini (24), karyawan Indomart, mereka sekitar pukul 02.30 WIB mendengar suara keras.

Setelah dicek ternyata, saksi melihat dua pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor Honda Revo warna merah.Tingkat pencurian di bulan Suci Ramadhan memang kian meningkat terlebih barang sembako dan keperluan lainnya terus melonjak sedangkan kebutuhan seseorang harus tercukupi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement