Rabu 01 Jul 2015 02:40 WIB

Politikus PKB Sebut Menteri Non-Parpol tak Beri Kontribusi

Rep: Agus Raharjo/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Anggota Fraksi PKB  Daniel Johan.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Anggota Fraksi PKB Daniel Johan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) diprediksi akan segera melakukan reshuffle menteri-menteri yang kinerjanya rendah. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan menilai keterpurukan kondisi Indonesia saat ini bukan disebabkan oleh menteri dari partai politik. Namun justru dari kalangan non-parpol.

"Keterpurukan justru berasal dari menteri-menteri non-parpol yang terbukti tidak memberi kontribusi mewujudkan Nawacita dan janji presiden," kata dia pada wartawan, Selasa (30/6).

Menurut Daniel, menteri non-parpol tidak memberikan nilai lebih pada pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Sebab, mereka tidak memiliki ikatan ideologis, tanggung jawab dan dukungan basis sosial politik yang kuat.

Di sisi lain, kata Daniel, kader parpol memiliki basis sosial politik yang kuat baik di parlemen maupun di akar rumput. Menurut dia, pemerintah membutuhkan stabilitas politik sebagai dasar mewujudkan segala visi dan ideologi memajukan negara dan mensejahterakan masyarakat.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement