Jumat 03 Jul 2015 17:49 WIB

Tim Evakuasi Hercules Temukan Potongan Telapak Kaki

Personil TNI bersama Petugas PMI dan Basarnas melakukan evakuasi puing-puing pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara, Rabu (1/7).
Foto: Antara/Irsan Mulyadi
Personil TNI bersama Petugas PMI dan Basarnas melakukan evakuasi puing-puing pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara, Rabu (1/7).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Tim Evakuasi yang sedang melakukan pembersihan di lokasi jatuhnya Hercules type C-130 di Jalan Letjen Djamin Ginting Medan, menemukan potongan telapak kaki manusia, Jumat, sekitar pukul 11.00 WIB.

Komandan Kodim 0201/BS Letkol Inf M. Ridwan ketika dikonfirmasi Antara, di lokasi jatuhnya pesawat itu, membenarkan penemuan potongan telapak kaki tersebut. Menurut dia, potongan telapak kaki itu telah diserahkan ke RSUP H Adam Malik Medan untuk dilakukan identifikasi oleh tim medis.

"Potongan tersebut dijumpai saat personel TNI AD mengangkat tumpukan materil berupa tanah dan sisa bangunan yang hancur akibat ditimpa Hercules," ujar Ridwan.

Dia menyebutkan, di tempat jatuhnya pesawat itu, saat ini sudah dalam keadaan bersih, puing-puing Hercules juga telah diangkut ke Lanud Soewondo Medan. Selain itu, tumpukan sisa-sisa bangunan dan tanah yang selama ini banyak menumpuk, sudah tidak kelihatan lagi.

"Lokasi jatuhnya pesawat tersebut sudah bersih," kata Dandim 0201/BS.

Data yang diperoleh melalui Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri di RSUP Adam Malik Medan, hingga Jumat, (3/7) pukul 13.00 WIB, tercatat 143 kantong mayat telah dievakuasi ke rumah sakit tersebut.

Sedangkan jenazah yang telah terindifikasi 99 orang, yang belum teridentifikasi 43 orang lagi. Berdasarkan data manifes, jumlah penumpang Hercules 122 orang, terdiri dari 33 TNI AU, 6 TNI AD, dan 83 orang keluarga TNI.

Pesawat militer milik TNI AU itu, jatuh di Jalan Letjen Djamin Ginting Medan, Selasa,(30/6) sekitar pukul 12.00 WIB, menimpa bangunan tempat pemandian tradisional dan dua bangunan rumah.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement