Sabtu 18 Jul 2015 11:43 WIB
Penyerangan Masjid di Papua

Kerusuhan di Tolikara, Mendagri: Waspada Adanya Provokator

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo (keempat kanan) mendengarkan penjelasan dari anggota Komisi II saat Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (23/6).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo (keempat kanan) mendengarkan penjelasan dari anggota Komisi II saat Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (23/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di Kabupaten Tolikara, Papua dan sekitarnya, untuk tidak terpancing emosi pascapenyerangan dan pembakaran masjid yang terjadi pada Jumat (17/7).

"Masyarakat tidak perlu emosi dan terpancing situasi, waspada terhadap adanya provokator. Kemendagri yakin aparat keamanan mampu mengatasi masalah tersebut dengan cepat dan baik," katanya di Jakarta, Sabtu (18/7).

Mendagri menjelaskan jajaran kesatuan bangsa dan politik seluruh Indonesia terus berkoordinasi dengan aparat intelijen dan keamanan setempat terkait penanggulangan konflik di Kabupaten Tolikara.

Selain itu, ia juga telah  mengirimkan radiogram yang berisi petunjuk penanganan konflik lokal kepada jajaran Kesbangpol di seluruh Tanah Air.

"Saya yakin jajaran Kesbangpol mampu meningkatkan koordinasi antaraparat intelijen baik di pusat maupun di daerah-daerah 'sumbu pendek'," jelasnya.

Tjahjo menambahkan, deteksi dini terhadap potensi konflik horizontal di daerah diperlukan untuk mencegah insiden perpecahan yang semakin meluas, katanya.

"Pemberian penyuluhan kepada masyarakat untuk tenang dalam menjaga stabilitas daerah terpadu juga diperlukan," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement