REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Tentara Israel dilaporkan menembak mati seorang remaja Palestina di dekat perbatasan di Jalur Gaza utara, Jumat (31/7). Petugas rumah sakit mengidentifikasi korban merupakan remaja laki-laki berusia 17 tahun bernama Mohammed Al-Masri.
"Tentara Israel menembak mati seorang remaja Palestina di dekat pagar perbatasan di Jalur Gaza utara, Jumat," kata petugas medis.
Seorang juru bicara militer Israel mengatakan beberapa warga Gaza mendekati pagar perbatasan di dua titik yang berbeda. Mereka dilaporkan tidak mengindahkan panggilan tentara untuk berhenti.
Israel menyebut satu kelompok warga Gaza melemparkan batu ke pagar keamanan. Kejadian ini membuat tentara melepaskan tembakan peringatan ke udara sebelum akhirnya menembak mati satu korban.
Israel sebelumnya telah memberlakukan300 meter zona keamanan di sisi Gaza. Perang terjadi antara Israel dan kelompok militan Palestina di mana lebih dari 2.100 warga Palestina dan 73 warga Israel tewas.
Dalam insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki Israel, seorang balita Palestina tewas dalam kebakaran rumah. Kebakaran ini dilaporkan dilakukan oleh tersangka penyerang Yahudi.
Serangan itu memicu kemarahan dan kecaman luas dari para pemimpin Palestina dan Israel yang menilai sebagai tindakan teror. PBB, Amerika Serikat, Uni Eropa dan negara-negara lain juga mengecam serangan yang merusak ketenangan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika