REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengus Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) masa khidmat 2015- 2020 akan melaksanakan tanggungjawab keumatan dan kenegaraan dengan sebaik- baiknya.
Untuk itu, jajaran Dewan Pimpinan MUI bertekad melaksanakan amanah yang telah diberikan dengan satu tekad, bekerja secara sungguh- sungguh untuk dapat memenuhi harapan peserta munas.
Hal ini ditegaskan Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI terpilih, Dr KH Ma’ruf Amin, di hadapan peserta Musyawarah Nasional (Munas) IX MUI, yang digelar di Hotel Garden Palace, Kota Surabaya, Kamis (27/8).
Pada sambutan sebagai ketua umum terpilih, Ma’ruf menegaskan, untuk melaksanakan tugas- tugas itu, pihaknya akan segera melakukan konsolidasi.
Baik konsolidasi seluruh jajaran majelis ulama di pusat maupun yang ada di daerah. Ini penting dilakukan dengan maksud tak ada satupun bagian dari lembaga ini yang tidak ‘berjalan’ atau tidak ‘hidup’.
“Supaya kami (red; jajara pengurus MUI bisa melaksanakan kedua tanggungjawab tersebut dengan baik, tanpa ada ,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari elemen bangsa, Majelis Ulama Indonesia (MUI) ingin mengawal NKRI agar sesuai dengan cita- cita proklamasi.