Kamis 17 Sep 2015 13:54 WIB

Polda Metro Jaya Petakan Masalah Kecelakaan

Rep: c15/ Red: Esthi Maharani
Tito Karnavian
Foto: Republika/ Wihdan
Tito Karnavian

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan terjadinya kecelakaan transportasi bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Tito pun akan mengurai persoalan kecelakaan di Jakarta.

"Faktor kecelakaan kan ada banyak, cuaca, orangnya, kontur jalan. Ada banyak. Ini nanti akan kita diskusikan dengan dewan transportasi Jakarta untuk tahu akar masalahnya," ujar Tito di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9).

Tito mengatakan, kecelakaan yang disebabkan kelalaian manusia menduduki posisi tertinggi dari catatan kecelakaan yang ada. Nantinya, salah satu contoh pemetaan faktor ini dijadikan acuan pemerintah dan kepolisian dalam merumuskan solusi.

"Jika kendaraan yang bermasalah maka ya kita akan evaluasi sistem KIR nya seperti apa. Semua faktor kita telaah," ujar Tito.

Tito mengatakan kecelakaan yang menyebabkan dua orang tewas, Rabu (17/9) kemarin sudah diproses hukum oleh aparat kepolisian. Saat ini supir Kopaja 612 ditahan di Polres Jakarta Selatan. BW (26) supir tembak Kopaja 612 ini terancam hukuman pidana 5 tahun penjara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement