REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Polda Metro Jaya masih menyelidiki ledakan yang terjadi lower ground Alam Sutera Mall, Tangerang. Sementara ledakan diduga dari bom rakitan dengan daya ledak ringan.
"Dari jenis ledakannya kemungkinan sama dengan yang kemarin (ledakan di Mal Alam Sutera pada Juli 2015), tapi belum bisa dipastikan," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian di lokasi kejadian, Rabu (28/10).
Saat ini, pihaknya masih tetap melakukan penyelidikan mendalam terkait penyebab ledakan. Pihak Alam Sutera dan Polda juga tengah melakukan rapat.
Sementara korban ledakan yang menderita luka, Fian, seorang karyawan Kantin Borneo, saat ini telah mendapat penanganan medis.
"Korban luka di kaki sebelah kiri. Tepatnya bagian paha dan betis. Saat ini sudah dibawa ke Klinik terdekat di Modernland," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah ledakan terjadi di toilet lower ground Mal Alam Sutera pada Rabu siang. Berdasarkan informasi yang dihimpun Republika, ledakan terjadi sekitar pukul 12.51 WIB.
Sebelumnya pada 9 Juli lalu, Mall Alam Sutera juga diguncang oleh ledakan. Hasil investigasi menyatakan ledakan tersebut berasal dari bom rakitan berdaya low explosive (berdaya ledak rendah).