Ahad 01 Nov 2015 02:00 WIB

69 Titik Api Terpantau di Sumatera Selatan

Red: Taufik Rachman
Seorang petugas menghitung jumlah titik api (hot spot) di Posko Kebakaran Lahan dan Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Selasa (22/9).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Seorang petugas menghitung jumlah titik api (hot spot) di Posko Kebakaran Lahan dan Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Selasa (22/9).

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa pada Sabtu terpantau sebanyak 69 titik api (hotspot) sebagai indikator terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan.

"Berdasarkan pantauan terakhir satelit pada pukul 16.00 WIB terdeteksi 69 titik api di Sumatera Selatan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Sabtu.

Dia menjelaskan, lokasi hotspot berada di Lahat satu titik, Musi Rawas Utara satu titik, Musi Rawas dua titik, OKU Selatan tiga titik, Muara Enim tiga titik, Banyuasin tiga titik, Musi Banyuasin sepuluh titik, OKI 46 titik.

Sementara itu, kata dia, telah dilakukan penyemaian garam di udara Banyuasin dan Kota Palembang. "Bobot bahan semai sebanyak 800 kilogram," katanya.