REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Polda Metro Jaya menduga ledakan di Gedung Perkantoran Multi Piranti Graha Duren Sawit Jakarta Timur karena permasalahan manajemen gedung.
"Dugaan ada masalah di manajemen gedung," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Kombes Iqbal menambahkan dugaan sementara ledakan dipicu masalah pribadi terkait pihak yang akan menggunakan fasilitas gedung.
Iqbal mengungkapkan petugas kepolisian menemukan serpihan yang diduga berasal dari granat tangan. "Ditemukan benda serpihan diduga berasal dari granat di TKP," ungkap Iqbal.
Sebelumnya, ledakan keras terjadi di Gedung Perkantoran Multi Piranti Graha Jalan Radin Inten 2 Nomor 2 RT08/10 Duren Sawit Jakarta Timur pada Senin sekitar pukul 03.30 WIB.
Selain merusak kaca lobi dan eternit gedung, ledakan tersebut melukai dada seorang petugas keamanan Mulana yang menjalani perawatan di Rumah Saki Islam Pondok Kopi Jakarta Timur.