REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Pemerintah Turki akan menyerahkan jasad pilot pesawat jet Rusia yang telah ditembak jatuh di perbatasan Suriah beberapa waktu lalu. Perdana Menteri Turki, Ahmet Davutoglu mengatakan seorang pejabat Rusia akan mengambil jasad tersebut di wilayah Hatay selatan.
"Pilot yang kehilangan nyawanya dalam pelanggaran wilayah udara sudah kami terima di perbatasan (Suriah) tadi malam," kata Davutoglu di Istanbul sebelum berangkat ke pertemuan dengan para pemimpin Uni Eropa di Brussels seperti dikutip BBC, Ahad (29/11).
Jasad pilot bernama Oleg Peskov itu diterbangkan pada Ahad dari Hatay ke sebuah lapangan terbang di Ankara. Nantinya keduataan besar Rusia di Turki akan menerima jasad tersebut.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut terkait pemulangan jasad ke Rusia. Semetara, pilot lainnya yang juga menjadi korban penembakan telah ditemukan aman dan sehat.
Seperti diketahui, Jet F-16 milik militer Turki menembak jatuh jet tempur SU-24 yang disebut-sebut telah melanggar wilayah udara Turki pada Selasa (24/11) kemarin. Hal itu membuat hubungan Rusia dan Turki memanas.
Insiden itu berimbas pada kerja sama ekonomi Rusia-Turki. Presiden Rusia, Vladimir Putin telah menandatangani pakta penerapan sanksi ekonomi terhadap Turki dengan alasan keamanan nasional.