REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Polsek Cakung menggerebek salah satu gudang yang diduga menjual ayam tiren atau ayam bangkai. Penggerebekan dilakukan di satu gedung di Kampung Sumur Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta Timur.
"Awalnya masyarakat menginformasikan adanya usaha yang memperdagangkan bangkai ayam," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Umar Faroq, Senin (14/12).
Umar mengungkapkan tim Buru Sergap (Buser) Polsek Cakung memeriksa tempat usaha yang diduga memperjualbelikan ayam bangkai itu. Selanjutnya, polisi meminta keterangan seorang karyawan berinisial DP yang diduga bertugas menjaga gudang tersebut.
Polisi juga menemukan empat mesin pendingin (freezer) dicurigai berisi ayam tiren dan empat kantong kresek ayam bangkai yang siap kirim. Dari keterangan DP diketahui pemilik usaha itu bernama SP dan SG yang turut diamankan polisi guna pemeriksaan lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan salah satu tersangka usaha penjualan ayam tiren telah berlangsung sekitar tujuh bulan yang diedarkan di wilayah Jakarta dan sekitarnya seperti Pasar Klender dengan harga jual Rp 7.000 per ekor. Saat ini, polisi masih memburu empat pelaku yang diduga terlibat sindikat penjualan ayam bangkai tersebut.