REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- ‎Kebakaran menyelimuti permukiman di kota Makassar, Senin (4/1). Kali ini 11 rumah warga di Jalan Cendrawasih, Ujug Karang Anyer habis dilalap api sekitar pukul 06.30 Wita. Tak hanya kerugian material, satu orang warga disebut nyaris tewas terbakar api. Beruntung sejumlah warga beramai-ramai menolong korban dengan melakukan penyiraman di sekitar korban.

Kepala Kecamatan Mamajang Fadli Wellang mengatakan, dari infromasi yang diterima pihaknya, kejadian ini berawal dari rumah salah seorang warga bernama Budi (50 tahun) yang memiliki industri pembuatan tempe.‎ Karena sebuah gas meledak di rumah tersebut, membuat rumah Budi terbakar. Api yang cukup besar kemudian merembet ke rumah lain yang berada di sampingnya.

"Ada 11 Unit rumah ludes dilalap api dan 1 orang kena luka bakar. Dari hasil pendataan kami penyebab kebakaran juga diduga akibat ledakan tabung gas dirumah Budi salah seorang pemilik industri tempe," ujar Fadli, Kamis (4/1).

Menurut Fadli, dari kobaran api yang begitu hebat sempat membuat anak Budi, Yuli (17), nyaris tewas akibat terkena kobaran api.‎ Warga yang berhasil menyelamatkan korban langsung melarikan Yuli ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan perawatan medis lantaran mengalami luka bakar.

Dalam kebakaran tersebut, api yang melahap sejumlah rumah warga berhasi dipadamkan tim pemadam kebakaran (Damkar). Api berhasil dijinakkan kurang lebih satu jam‎. Peristiwa kebakaran membuat kerugian ditaksir sekitar miliaran rupiah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika