Selasa 02 Feb 2016 15:45 WIB

Arab Saudi Klaim Bebas Virus Zika

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Ani Nursalikah
Petugas membasmi sarang nyamuk Aedes aegypti yang diduga menyebarkan virus zika di Brasil.
Foto: AP/Felipe Dane
Petugas membasmi sarang nyamuk Aedes aegypti yang diduga menyebarkan virus zika di Brasil.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Departemen Kesehatan Arab Saudi melaporkan negaranya belum mencatat kasus virus zika.

Sebuah sumber mengatakan, kementerian Arab Saudi memiliki program pencegahan mendidik praktisi kesehatan tentang cara menangani virus yang menginfeksi pasien.

"Virus ini menyebar luas di Amerika Selatan dan Amerika Latin. Wisatawan yang memiliki kekebalan yang lemah, penyakit kronis atau perempuan hamil disarankan untuk menunda perjalanan mereka ke Amerika untuk keselamatan mereka karena akan berada dalam risiko tinggi tertular penyakit," kata sumber itu seperti dikutip dari laman Saudi Gazette, Selasa (2/2).

Virus zika telah menyebar ke 23 negara dan ditularkan ke manusia melalui nyamuk Aedes aegypti. Ada yang mengatakan fenomena El Nino menjadi faktor dalam cepatnya penyebaran virus zika. Zika telah dikaitkan dengan ribuan bayi dengan kepala kecil abnormal dan perkembangan otak yang tidak lengkap (microcephaly) di Brasil.

 

Baca juga:

Di Balik Meledaknya Industri Busana Muslim Global

Inggris Izinkan Ilmuwan Modifikasi Gen Embrio Manusia

Cruz Kalahkan Trump dalam Pemilihan Capres di Iowa

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement