Sabtu 20 Feb 2016 14:42 WIB

Ada Latihan Mencurigakan, Polisi dan TNI Sisir Gunung Sumbing

Red: Nur Aini
Gunung Sumbing
Foto: panoramio.com
Gunung Sumbing

REPUBLIKA.CO.ID,TEMANGGUNG -- Personel polisi dan TNI menyisir sejumlah tempat yang diduga untuk pelatihan mencurigakan di kawasan lereng Gunung Sumbing, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu (20/2)

.

Petugas juga menyisir lingkungan rumah Suparlan warga Dusun Jambon, Desa Gandurejo Kecamatan Bulu, Temanggung yang dijadikan tempat transit sejumlah warga yang diamankan di Mapolres Temanggung, Sabtu dini hari. Warga Jambon, Boehari mengatakan penyisiran dilakukan sejak pagi hari yang melibatkan ratusan personel TNI dan Polri.

Sejumlah personel terlihat membawa senjata api laras panjang dan mengenakan rompi anti peluru. Petugas naik dari lereng Gunung Sumbing wilayah, Desa Kecepit, Kecamatan Tembarak yang menjadi wilayah hukum Polsek Tembarak, naik ke jalur pendakian sampai pos satu naik ke sekitar pos dua, kemudian menuju ke lahan milik Perhutani Sikendil Wonotirto masuk Desa Gandurejo Kecamatan Bulu.

Penyisiran di sekitar rumah Suparlan tidak ditemukan benda-benda berbahaya. Sejumlah peserta pelatihan mencurigakan di Gunung Sumbing yang diamankan di Mapolres Temanggung hingga sekarang masih menjalani penyidikan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement