Ahad 21 Feb 2016 14:56 WIB

Topan Winston Hantam Fiji, Lima Tewas

Sebuah bengkel roboh tertempa topan Winston di Kota Ba di Pulau Viti Levu di Fiji, Sabtua (20/2).
Foto: Reuters
Sebuah bengkel roboh tertempa topan Winston di Kota Ba di Pulau Viti Levu di Fiji, Sabtua (20/2).

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Fiji dilanda topan paling besar mengakibatkan setidaknya lima orang tewas. Aliran listrik masih putus dan banjir menghambat upaya bantuan di salah satu negara yang terletak di kepulauan Pasifik.

Angin kencang dan hujan deras merusak rumah dan memotong listrik, air, dan jaringan komunikasi di negara dengan 900 ribu jiwa. Meski Ibu Kota Suva tak jadi korban akibat perubahan arah angin di menit terakhir.

PM Frank Bainimarama mengkonfirmasi angka kematian dan mendeklarasikan masa darurat selama 30 hari. Sekolah diperintahkan tutup dan jam malam diperpanjang hingga Senin pagi.

"Mungkin kita akan bisa menyediakan kabar kapan air dan listrik kembali berfungsi," kata Frank. Aliran listrik memang sengaja diputus untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.

Kepulauan yang terdiri dari 300 pulau ini dihantam topan tropis Winston pada Sabtu malam waktu setempat. Winston berkekuatan 230 kph dengan kecepatan 325 kph, dikutip dari Reuters.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement