Senin 22 Feb 2016 22:11 WIB

Ditinggal Pacar, Seorang Waria Gantung Diri Hingga Tewas

Rep: joko suceno/ Red: Taufik Rachman
Garis Polisi
Foto: Antara/Fanny Octavianus
Garis Polisi

REPUBLIKA.CO.ID,KUNINGAN -- Diduga ditinggalkan pacarnya seorang waria warga Blok Cangkuang, Kelurahan Kuningan, Kabupaten Kuningan, nekad gantung diri di kamar kosannya.

Waria bernama Ade Tarmedi (22 tahun) alias Bunga, ditemukan tewas tergantung dengan seutas kain di kamar kosannya di Blok Sawah Waru Cigodeg, Kelurahan Kuningan, Senin (22/2) sekitar pukul 15.30 WIB.

Menurut rekan korban, Ega Liawati, korban nekad gantung diri karena ditinggal kekasihnya. ‘’Saya telepon tidak diangkat-angkat sejak semalam. Setelah saya cek ternyata dia sudah meninggal,’’kata Ega dalam keterangannya kepada polisi.

 

Dikatakan Ega, sejak Ahad malam dirinya menelepon korban namun tak diangkat. Karena curiga ia pun meminta tolong kepada tetangga korban untuk mengecek keberadaan Ade di dalam kamar.

Setelah dicek bersama perangkat RT setempat, ternyata korban sudah meninggal dengan cara gantung diri. ‘’Saya kaget karena beberapa hari sebelumnya masih sempat ngobrol dan curhat soal pribadi,’’ujar dia.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُحِلُّوْا شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ وَلَا الشَّهْرَ الْحَرَامَ وَلَا الْهَدْيَ وَلَا الْقَلَاۤىِٕدَ وَلَآ اٰۤمِّيْنَ الْبَيْتَ الْحَرَامَ يَبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرِضْوَانًا ۗوَاِذَا حَلَلْتُمْ فَاصْطَادُوْا ۗوَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَاٰنُ قَوْمٍ اَنْ صَدُّوْكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اَنْ تَعْتَدُوْۘا وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۖوَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar syiar-syiar kesucian Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala'id (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari karunia dan keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah sangat berat siksaan-Nya.

(QS. Al-Ma'idah ayat 2)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement