REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kali Ciliwung yang melintasi Kota Depok direncanakan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk dijadikan tempat wisata air. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad saat mengunjungi Kalu Ciliwung Depok, Jawa Barat (Jabar), Senin (29/2).

"Kali Ciliwung memiliki potensi untuk dijadikan wisata air, misalkan di beberapa titik masih ada mata air yang bisa dimaksimalkan. Selain itu, juga masih banyak tanaman-tanaman yang sudah langka seperti bambu tutul," ujar Idris.

Terlebih, saat ini Kali Ciliwung di Kota Depok sudah memiliki pos pantau serta dermaga. Dengan komitmen yang kuat, diharapkan menjadikan Kali Ciliwung sebagai wisata air dapat terwujud. Hingga saat ini Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemkot Depok serta beberapa komunitas pencinta Kali Ciliwung masih mengeksplorasi titik-titik mana saja di Kali Ciliwung yang dapat dijadikan wisata air.

Idris mengatakan bahwa pihak Pemkot Depok akan mengadakan kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Koordinasi mengenai pola kerja sama baiknya dalam bentuk seperti apa, manajemen pengelolaan, apakah memang diberdayakan oleh pemerintah pusat atau melalui pemerintah daerah.

Sejauh ini koordinasi dengan pemerintah pusat memang selalu terjalin, namun hanya sebatas pada kegiatan pemeliharaan saja. "Tergantung lampu hijau dari pemerintah pusat. Koordinasi akan kami lakukan, mudah-mudahan pihak pemerintah pusat mendukung hal ini," kata Idris.

Ikuti Whatsapp Channel Republika