Sabtu 19 Mar 2016 12:59 WIB

Kemlu RI: Belum Ada Info Korban WNI di Kecelakaan FlyDubai

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Andi Nur Aminah
Retno Lestari Priansari Marsudi - Menteri Luar Negeri.
Foto: Republika/ Wihdan
Retno Lestari Priansari Marsudi - Menteri Luar Negeri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia terus berkoordinasi dengan otoritas Rusia terkait tragedi kecelakaan pesawat FlyDubai FZ981 dari Dubai ke Rusia, Sabtu (19/3). Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, belum ada informasi korban warga negara Indonesia dalam kecelakaan tersebut.

"Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow sudah berhubungan dengan Emercon (Kementerian Emergency Rusia) dan crisis centre Kemlu Rusia. Detail penumpang saat ini belum dapat diperoleh," kata Retno dalam pernyataan yang diterima Republika.co.id.

(Baca Juga: Pesawat FlyDubai Kecelakaan, Seluruh Penumpang Tewas)

Menurut dia, sebagai informasi awalan, para penumpang sebagian besar adalah warga Rusia. Kemlu RI juga berusaha menghubungi Konsulat Jenderal RI di Dubai untuk mencari informasi WNI.

"Tim Dubai dan Moscow sedang bergerak untuk mencari info lebih lanjut, jika sudah ada informasi lanjutan akan kami sampaikan," kata Retno. 

Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat jet FlyDubai mengalami kecelakaan saat mendarat di bandara Rostov on don, Rusia bagian selatan. Seluruh penumpang dan krunya dikabarkan tewas.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement