REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Pemesanan atau pembelian tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2016 di wilayah Daerah Operasi IX Jember masih sepi, setelah PT. Kereta Api Indonesia membuka penjualan tiket kereta api Lebaran 2016 sejak 28 Maret 2016.
"Hingga hari ini tercatat jumlah penumpang yang memesan tiket kereta api di wilayah Daop IX Jember untuk 'H-10' (26 Juni 2016) dan 'H-9' (27 Juni 2016) belum sampai 500 penumpang," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi IX Jember, Krisbiantoro di Jember, Rabu.
Rangkaian kereta api yang beroperasi di wilayah Daop IX Jember yakni KA Mutiara Timur Siang dan Malam jurusan Banyuwangi-Surabaya, KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto, KA Sritanjung jurusan Banyuwangi-Lempuyangan Yogyakarta, dan KA Tawangalun jurusan Banyuwangi-Malang dapat dilayani pemesanan tiket kereta maksimal 90 hari sebelum keberangkatan penumpang.
Sedangkan untuk kereta lokal yakni KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya, dan KA Pandanwangi jurusan Jember-Banyuwangi untuk pemesanan tiket kereta api maksimal 30 hari sebelum hari keberangkatan.
"Data di Daop Jember tercatat tiket KA Logawa untuk 'H-10' Lebaran sudah terjual sebanyak 41 kursi atau 5 persen, KA Sritanjung sebanyak 270 tiket atau 39 persen, dan lainnya KA Tawangalun dan KA Mutiara Timur masih kosong. Kemudian penjualan tiket KA Logawa pada 'H-9' Lebaran sebanyak 20 penumpang atau 3 persen dan KA Tawangalun masih satu penumpang," tuturnya.
Krisbiantoro mengimbau masyarakat dapat melakukan pemesanan tiket melalui laman tiket.kereta-api.co.id, aplikasi telepon pintar, Contact Center KAI 121, agen tiket KA, toko modern berjaringan, Kantor Pos, Pegadaian, E-kios, serta kanal-kanal eksternal lainnya.