REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia mengatakan pemerintah Indonesia tidak tahu jika patroli laut telah menembak kapal milik nelayan Taiwan.
Juru bicara Kemenlu, Arrmanatha Nasir mengaku, pihaknya mendapatkan informasi dari kementerian kelautan dan perikanan (KKP) bahwa pemerintah tidak mengetahui asal muasal kapal yang ditembak tersebut.
‘’Dari informasi yang saya terima bahwa kejadian (penembakan) kapal itu tidak diketahui asalnya karena pemerintah di sana melakukan patroli rutin cek kapal yang tidak mengibarkan bendera,’’ ujarnya di Jakarta, Rabu (30/3).
Sebelumnya, dua kapal nelayan Taiwan ditembak oleh kapal yang diduga merupakan kapal milik pemerintah Indonesia. Aksi penembakan itu terjadi di kawasan Selat Malaka.
Kedua kapal yang diketahui bernama Sheng Te Tsai dan Lien I Hsing No.116 ditembak saat melintas di selat Malaka menuju Singapura. Kedua kapal itu berlayar ke Singapura untuk melakukan bongkar-pasang muatan.