REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Kandidat ketua umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto menggalang dukungan di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Golkar Sultra strategis menghadapi Musyawarah Nasional," kata Airlangga di Kendari, Jumat (1/4).
Menurut dia Munas Partai Golkar pertengahan Mei 2016 adalah momentum kebangkitan partai menghadapi Pilpres maupun pemilihan legislatif 2019. Oleh karena itu, tambahnya kader Golkar harus bersatu menjaga soliditas dan tangguh menghadapi ancaman yang datang dari luar Partai Golkar.
Kompetisi kader Golkar menyambut Munas sesuatu yang wajar-wajar saja dan merupakan dinamika yang membesarkan partai. "Hari ini saya datang di DPD Golkar Sultra satu pesawat dengan Setya Novanto dalam tujuan yang sama yakni silaturahim. Kami datang bersamaan tetapi jadwal pertemuan dengan kader Golkar di kantor partai berbeda, Tidak ada masalah," kata Airlangga.
Ketua DPD I Golkar Sultra Ridwan menyambut kunjungan sejumlah kader Golkar yang disebut-sebut sebagai kandidat calon ketua umum menghadapi Munas pertengahan Mei 2016. "Pengurus dan kader Golkar Sultra menyambut dengan senang hati kehadiran mereka atau kandidat calon ketua. Dengan mereka datang berarti memperlihatkan keseriusan menjadi calon pemimpin partai," kata Ridwan. Beberapa waktu lalu DPD Golkar Sultra menerima kunjungan Azis Syamsuddin yang juga disebut-sebut masuk bursa calon ketua umum Partai Golkar.