REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik Hendri Satrio mengatakan, selama ini Ahok masih menjadi calon kuat dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Namun, kalau isu RS Sumber Waras dan reklamasi Teluk Jakarta tak dikelola dengan baik, suaranya bisa turun.
Namun, ujar Hendri, meski Ahok masih calon kuat dalam Pilkada DKI, Muhamad Idrus sebagai cagub yang diusung PKS masih punya peluang. Jadi, semua tergantung strateginya.
"Semua calon yang popularitasnya kecil, seperti Idrus, Teguh Santosa, Marco Kusumawijaya, tetap punya kans untuk menang," ujarnya, Jumat (22/4).
Jokowi-Ahok, terang Hendri, juga memiliki popularitas dan elektabilitas kecil saat masuk ke Jakarta. Namun, faktanya, mereka memenangi Pilkada DKI Jakarta waktu itu.
Baca juga, Pengamat: Terus Ditekan, Ahok Bisa Keok.
Idrus sebelumnya mengaku telah mendapat dukungan dari DPP Partai Keadilan Sejahtera, meski belum ada keputusan resmi dari partai pimpinan Sohibul Iman itu. Mantan caleg PKS ini juga telah mendaftar ke sejumlah partai lain, termasuk PDI Perjuangan. Selain di dunia politik, Idrus aktif di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia dan Dewan Masjid Indonesia.