REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indo Barometer, Muhammad Qodari menilai untuk meningkatkan elektabilitas Golkar di Pilkada serentak 2017, Pileg dan Pilpres 2019 mendatang, Setya Novanto sebagai ketua umum baru harus pandai memainkan perannya.
Setya Novanto (Setnov) harus bisa mengedepankan kader-kader terbaik partai berlambang pohon beringin itu untuk maju dan mengendapkan ego personalnya. Qodari melihat Golkar merupakan sebuah partai yang memiliki kader cukup baik dan cemerlang. Namun, hal tersebut harus diatur dan disiasati oleh Setnov agar bisa membawa Golkar lebih baik.
"Setnov jangan menonjolkan dirinya, dia memang terkenal sebagai mengatur siasat yang baik. Kalau mau Golkar maju, Setnov harus mengedepankan kader partai," ujarnya saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (17/5).
Qodari melihat, Golkar sendiri merupakan partai yang tak bergantung pada sosok pemimpin. Hal ini terbukti dengan beberapa kali nama seperti Ical, Akbar Tandjung serta JK sekalipun tak membuat kader bergeming untuk terus menunjukan eksistensi dirinya.
Hal ini dinilai Qodari merupakan salah satu keunggulan Golkar. Kedepan, Qodari menghimbau agar Setnov bisa pintar mengatur strategi. Menjadikan kader kadernya sebagai sosok yang dikenal baik oleh publik.
Qodari melihat, meskipun Setnov sendiri memiliki track record yang cukup rumit baik dalam politik maupun hukum namun Setnov cukup lihai memainkan peran dan mengatur strategi. "Jadi harus kader yang maju di depan," ujarnya.