REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak, Banten, meminta warga mewaspadai kebangkitan gerakan komunisme atau partai komunis di Tanah Air karena akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
"Peringatan kewaspadaan gerakan PKI itu menjadikan ancaman kehancuran kehidupan berbangsa dan bernegara, karena di negaranya sendiri paham sosialis komunisme seperti di Cina dan Rusia sudah ditinggalkan," kata Sekretaris Umum MUI Kabupaten Lebak KH Akhmad Khudori di Lebak, Jumat.
Selama ini, gerakan kebangkitan PKI dinilai berkeinginan hidup kembali di Indonesia, meskipun gerakan tersebut sudah dilarang. "Kami berharap aparat kepolisian dan TNI bertindaktegas terhadap kebangkitan gerakan PKI," katanya.
Menurut dia, masyarakat harus mewaspadai bangkitnya gerakan komunisme dalam bentuk apapun simbol PKI, termasuk logo kaos yang berlambang palu arit. Sebab, gerakan komunisme yang melebur dengan gerakan sosial lain dapat membahyakan.
"Kami minta masyarakat segera melapor jika adanya gerakan gerakan komunisme karena bisa mengancam kehidupan bangsa," katanya.
Baca juga, Jual Kaos PKI, Pemilik Toko di Blok M Diseret Polisi.