Senin 20 Jun 2016 18:18 WIB

Ini Lokasi Mobil Penukaran Uang Keliling di Bandung

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Friska Yolanda
Masyarakat menukarkan uang di mobil penukaran uang terpadu, di halamam Monumen Perjuangan, Kota Bandung, Senin (20/9).(Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Masyarakat menukarkan uang di mobil penukaran uang terpadu, di halamam Monumen Perjuangan, Kota Bandung, Senin (20/9).(Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Barat (Jabar) meluncurkan mobil layanan penukaran uang keliling untuk mengantisipasi tingginya kebutuhan masyarakat akan uang pecahan kecil jelang Idul Fitri 1437 H. 

Kepala Divisi Sistem Pembayaran Kantor Perwakilan BI Jabar Mikael Budisatrio mengatakan telah bekerja sama dengan sejumlah bank untuk mempersiapkan mobil penukaran uang keliling ini. Ada sejumlah lokasi yang dipilih agar warga mudah menukarkan uangnya untuk kebutuhan Hari Raya Idul Fitri nanti.

Pada 20 dan 27 Juni, mobil penukaran uang akan berada di di Monumen Perjuangan. Pada 21 Juni dan 27-30 Juni, mobil akan melayani masyarakat di Alun-Alun Bandung.

Pada 22 dan 28 Juni, masyarakat di sekitar Cimahi bisa mendatangi Alun-Alun Cimahi untuk melakukan penukaran uang. Selain itu, mobil penukaran keliling juga akan ada di Alun-Alun Ujung Berung pada 23 dan 30 Juni, serta 24 dan 29 Juni di Lapangan Tegalega.

Selain mobil keliling, wargajuga dapat melakukan penukaran langsung ke kantor perbankan. Untuk hal ini, BI Jabar telah bekerja sama dengan perbankan di wilayah Bandung Raya, Subang, Sumedang, Purwakarta, Garut, Sukabumi, Sumedang, Cianjur. “Ada 154 kantor cabang bank dan 23 kantor cabang BPR,” ucap Mikael, Senin (20/6).

Ia mengimbau warga agar tidak menukar uang di penjual uang yang memberikan jasa penukaran di pinggir jalan. Penukaran di jasa pinggir jalan dapat merugikan karena nilai uang yang diperoleh berkurang.

 

Baca juga: 

BI Jabar Siapkan Rp 10,7 Triliun untuk Penukaran Uang

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement