Senin 27 Jun 2016 14:48 WIB

BI Jawa Tengah Layani 800 Penukaran Uang Setiap Hari

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Ilham
Penukaran uang BI (ilustrasi)
Foto: Republika/Maman Sudiaman
Penukaran uang BI (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Loket penukaran uang pecahan baru yang dibuka Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Tengah terus diserbu masyarakat. Layanan penukaran yang efektif pada Senin (20/6), melayani 800 orang per hari.

Kepala Divisi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah, Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Tengah, Eko Purwanto mengatakan, uang recehan baru sudah menjadi semacam tradisi di masyarakat. Khususnya menjelang Lebaran.

Karena itu, saat Bank Indonesia membuka loket penukaran pecahan baru selalu diburu masyarakat. Layanan penukaran uang pecahan baru ini telah melayani masyarakat hingga 800 orang per hari. "Di luar jumlah ini, masih banyak masyarakat lain yang belum bisa terlayani oleh petugas yang dipersiapkan untuk melayani penukaran uang pecahan baru," ungkap Eko, di Semarang, Senin (27/6).

Untuk dapat memenuhi permintaan masyarakat, Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Tengah bersama delapan perbankan di Kota Semarang membuka layanan penukaran uang di parkir timur taman wisata Wonderia. Tempat penukaran ini akan dibuka pada Senin-Kamis (30/6) mendatang. Delapan bank pendukung meliputi Bank Jateng, BNI, Bank Mandiri, CIMB, BTPN, BRI, BCA serta Bank Niaga.

Setiap hari akan ada dua bank yang melayani penukaran. Berdasarkan kesepakatan antar bank pendukung, tiap hari disiapkan hingga Rp 3 miliar uang baru yang tertdiri atas pecahan Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, Rp 20 ribu, serta Rp 50 ribu.

Namun persediaan ini masih bisa berubah tergantung permintaan dari masyarakat. "Jika animo masyarakat cukup tinggi bisa saja persediaan uang pecahan baru ini ditambah," lanjutnya.

Berdasarkan laporan yang masuk ke Bank Indonesia, pecahan yang paling banyak diburu masyarakat adalah pecahan Rp 10 ribu dan Rp 20 ribu. Berikutnya, uang  pecahan Rp 5 ribu dan Rp 2 ribu.

"Kami berharap masyarakat yang ingin menukar uang pecahan baru bisa memanfaatkan lokasi penukaran yang dibuka ini," lanjut Eko.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement