Selasa 05 Jul 2016 02:55 WIB

Saksi Melihat Tubuh Hancur di Bom Madinah

Rep: Rr Laeny Sulistywati/ Red: Nidia Zuraya
Bom bunuh diri di Kota Madinah
Foto: Independent
Bom bunuh diri di Kota Madinah

REPUBLIKA.CO.ID, QATIF -- Selain menyasar kota Madinah dan Jeddah, ledakan bom juga terjadi dalam waktu yang bersamaan di dekat sebuah masjid di Kota Qatif, Arab Saudi.

Saksi mata mengatakan, seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di luar sebuah masjid Syiah. Namun, tidak ada korban yang terluka akibat insiden ini. Para saksi hanya melaporkan melihat bagian tubuh tergeletak di lokasi kejadian.

"Pasti itu bom bunuh diri. Saya bisa melihat tubuh yang hancur berkeping-keping,'' ujar seorang penduduk seperti dikutip dari laman Aljazeera, Selasa (5/7).

Warga lainnya, Nasima al-Sada mengatakan, satu pengebom meledakkan dirinya di dekat masjid tersebut. Sementara saksi ketiga mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa salah satu ledakan menghancurkan sebuah mobil yang diparkir di dekat masjid. Kemudian disusul ledakan lainnya yang terjadi sebelum pukul 19.00 waktu setempat.

"Kami berada di 10 hari terakhir Ramadhan dan tempat-tempat seperti ini ramai karena akan melaksanakan shalat Maghrib," kata kolumnis Saudi Gazette Khaled Batarfi kepada Aljazeera. Hingga berita ini ditulis, belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan di Madinah, Jeddah maupun Qatif.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement