REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Seorang guru olah raga SMA Yayasan Atikan Sunda tewas dengan luka tusuk di badan setelah dikeroyok oleh tiga pelaku di kawasan belokan Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (22/8) sore.
"Terjadi tindak pidana pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Jalan AH Nasution pas belokan Antapani dalam Kelurahan Cicaheum," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan di Bandung, Senin (22/8).
Ia menuturkan korban diketahui Tatang Wiganda guru SMA Yayasan Atikan Sunda warga Kelurahan Padasuka, Kota Bandung, dikeroyok oleh tiga orang yang belum diketahui identitasnya.
Aksi pengeroyokan yang terjadi di tengah keramaian masyarakat itu menyebabkan korban tidak berdaya dengan luka tusuk di bagian tubuh, kemudian di bawa ke Rumah Sakit Santo Yusuf. "Pelaku diduga diketahui berjumlah tiga orang, dan dalam lidik," katanya.
Yusri mengungkapkan, hasil keterangan saksi di sekitar lokasi kejadian menyebutkan, bahwa korban dan beberapa orang terlibat keributan. Saksi berupaya melerai perkelahian tersebut, tetapi tidak sampai selesai, bahkan pelaku mengejar korban yang lari hingga akhirnya korban tergeletak di pinggir jalan.
Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi kejadian berupaya membantu korban dengan membawa ke rumah sakit menggunakan mobil angkutan umum. "Tindakan kepolisian sudah mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) mencatat saksi dan keterangan keluarga korban, dokumentasi dan dilakukan visum," katanya.
Kepolisian setempat masih terus menindaklanjuti kasus tersebut dan memburu para pelaku pengeroyokan yang menyebabkan korbannya meninggal dunia.