REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tujuh orang tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) disandera oleh segerombolan orang di Rokan Hulu, Riau pada Jumat (2/9), lalu. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar membenarkan terkait penyanderaan kepada tujuh orang tersebut.
"Iya benar, tapi untuk lebih jelasnya bisa kontak Humas Riau," ujar Boy saat dihubungi Republika.co.id di Jakarat, Ahad (4/9)
Boy mengatakan, tim penyidik Polres Rokan Hulu akan segera melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang diduga melakukan penyanderaan tersebut. Boy mengatakan, polisi akan memeriksa siapapun yang terkait, termasuk pihak perusahaan PT APSL. "Mereka akan periksa yang terkait," kata dia.
Menurut Boy, saat ini mereka yang disandera sudah dibawa oleh Polres Rokan Hulu. Selanjutnya, tim penyidik bersama Kapolres Rokan Hulu akan melakukan dialog bersama beberapa Masyrakat. "Akan diajak dialog oleh kapolres untuk akomodir aspirasi masyarakat," ujar Boy.