Selasa 13 Sep 2016 20:07 WIB

Jamaah Risti Asal Kabupaten Malang Jalani Haji dengan Lancar

Rep: Christiyaningsih/ Red: Fernan Rahadi
Jamaah Haji
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Jamaah Haji

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Para jamaah haji berisiko tinggi (risti) asal Kabupaten Malang menjalani rangkaian ibadah haji dengan lancar. Kepala Kemenag Kabupaten Malang As'adul Anam mengatakan dari total jamaah haji, hanya ada satu jamaah yang tak bisa wukuf di Arafah lantaran sakit.

Tahun ini Kemenag Kabupaten Malang memberangkatkan 1.420 calon jamaah haji. Separuh dari total jamaah haji yang berangkat tersebut berstatus risti. "Satu jamaah sakit sehingga tidak bisa wukuf, akhirnya ia hanya melakukan safari wukuf karena faktor usia lanjut," ungkapnya saat dihubungi  Republika, Selasa (13/9).

Ia mengungkapkan sebanyak 50 persen jamaah haji tergolong jamaah risiko tinggi (risti). Menurutnya jamaah haji risti mayoritas karena mengidap penyakit bawaan seperti diabetes dan darah tinggi. Rombongan jamaah haji asal Kabupaten Malang ini, kata Anam, didampingi oleh empat tenaga medis dan delapan tenaga paramedis. 

Mereka tergabung dalam empat kelompok terbang (kloter) yaitu kloter 51-54. Jamaah haji asal Kabupaten Malanh dijadwalkan tiba kembali di tanah air pada 8 Oktober dan sampai di Malang pada 9 Oktober 2016. "Kita doakan semoga semua pulang dalam keadaan sehat walafiat," kata Anam.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement