REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Banjir dan tanah longsor terjadi di Dusun Krajan Desa Pujiharjo Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang. Bencana ini menyapu satu rumah milik warga bernama Gunari. Banjir terjadi akibat hujan deras yang menyebabkan air Sungai Tundo meluap.
Kepala BPBD Kebupaten Malang, Hafi Lutfi melalui Kabid Penanggulangan dan Logistik, Bagio Setiono mengatakan, banjir dan tanah longsor terjadi pada Rabu (14/9) pukul 21.00. Kejadian ini berlangsung hingga Kamis (15/9) pukul 03.00.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tapi banjir juga merusak jalan dan tanggul," katanya saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (15/9).
Banjir merusakkan jalan desa sepanjang 300 meter dan tanggul sepanjang 500 meter. Wilayah terdampak banjir di Dusun Krajan meliputi RW 02, 03, 05, dan 11.
Selain menghanyutkan rumah dan merusak infrastruktur publik, sejumlah rumah dilaporkan rusak ringan hingga berat. Berdasarkan data BPBD Kabupaten Malang, terdapat satu rumah rusak berat milik warga RT 09 bernama Ponidi. Rumah rusak sedang tercatat delapan unit serta rusak ringan 43 unit.
Banjir ini merupakan yang ketiga kalinya melanda desa selama enam bulan. Terakhir, banjir melanda Desa Pujiharjo pada Juli lalu, dan memutus jembatan yang menjadi akses lalu lintas warga.