Kamis 15 Sep 2016 17:12 WIB

Sekerat Daging yang Membahagiakan

Daging kurban yang dibagikan melalui laznas BMH.
Foto: BMH
Daging kurban yang dibagikan melalui laznas BMH.

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Prosesi kurban di Desa Sindang Sari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten ini terasa istimewa. Wajah bahagia dan penuh haru begitu terlihat. Warga desa ini tak pernah terbayang kalau-kalau akan merasakan daging sapi.

Subhanallah, saya tak menyangka kalau tahun ini akan dapat satu ekor sapi, Inysa Allah akan disebar ke tiga dusun,” ujar Busro (33), selaku Kepala Desa Sindangsari.

Tim Kurban Berkah Nusatara yang digagas Laznas BMH telah hadir dilokasi sejak puku 03.30 WIB pagi. Di tengah kumandang takbir yang tak berhenti hingga sholat Iedul Adha dilangsungkan, keharuanpun semakin menyeruak. Warga berkumpul di masjid, semua mendoakan para pekurban.

“Ini prosesi penting, sebagai ungkapan terimakasih kami semua mendoakan semoga Allah berkahi hidupnya dan Allah limpahkan kebaikan pada pekurban. Ini sebuah kebahagiaan bagi warga disini," ujar ustaz Hamdan.

Ratusan warga membaur, menyaksikan prosesi pemotongan hewan kurban. BMH menyalurkan 1 ekor sapi dan 10 ekor kambing untuk desa ini. Sekilas amat banyak, tapi tidak akan cukup jika dibagi rata. Ada tujuh kampung di sekitar desa ini. Mayoritas masyarakatnya buruh tani sebagian petani. Yang terlihat makmur adalah TKI. Wajar jika menjadi TKI adalah profesi paling terpandang disini.   

Masyarakat desa membersihkan, mencacah bahkan membagi bagian dalam hingga kulitnya. Seolah tak ada yang tersia siakan, semua bagian qurban tersalur habis tanpa sisa. Jejeran warga berbaris antri, membawa piring, mangkuk hingga ada yang membawa karung lusuh sebagai tempat untuk menadahkan daging kurban yang dibagikan. Aparat desa dan tokoh berkumpul dan berpartisipasi membagikan daging kurban. Tak kurang dari 300 KK akhirnya bisa menikmati daging kurban.

Alhamdulillah, kurban ini bisa mengjangkau tiga dusun dari tujuh yang ada. Meski kebagian sedikit sedikit, setidaknya masyarakat bisa ada tambahan lauk buat dimasak dihari raya. Semoga ada rezeki kurban dari yang lain supaya juga bisa merasakan bahagia," ujar  Busro

Sore itu, aroma sate mulai terhirup setiap kali melewati rumah yang berdinding anyaman bambu. Sapaan lembut menjadi sambutan, seolah pahlawan yang datang, padahal hanya sekedar sampaikan amanah qurban. Sekerat daging begitu membahagiakan, menambah persaudaraan. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement