REPUBLIKA.CO.ID, JALUR GAZA -- Seorang anak Palestina, Abdullah al-Naseef (10 tahun) dilaporkan tewas di perbatasan Jalur Gaza, Rabu (12/10) malam waktu setempat. Pemerintah Palestina menuduh Israel bertanggung jawab atas kematian bocah itu. Namun, tudingan tersebut dibantah oleh pejabat militer Zionis.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Ashraf al-Qudra mengatakan, al-Naseef tewas akibat tembakan yang dilancarkan pasukan Israel saat anak itu melintasi area perbatasan Khan Yunis di Gaza Timur. “Al-Naseef dibunuh (Israel) di dekat rumahnya yang terletak di Kota Qarara, dekat Khan Yunis,” kata al-Qudra, seperti dikutip al-Arabiyah, Kamis (13/10).
Seorang saksi mata mengatakan, tentara Israel melepaskan tembakan dari sebuah pangkalan militer dekat Kissufim yang berada di sepanjang perbatasan. Namun, juru bicara militer Israel membantah adanya penembakan yang dilakukan oleh aparatnya ke arah Gaza.
“Kami tidak mengetahui insiden apa pun di lokasi yang dimaksud,” kata pejabat Zionis itu kepada AFP.