Kamis 20 Oct 2016 09:13 WIB

Bareskrim Pastikan akan Periksa Ahok

Rep: Mabruroh/ Red: Nur Aini
Video Ahok yang menjadi viral di sosial media.
Foto: Youtube
Video Ahok yang menjadi viral di sosial media.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok rencananya menjadi target selanjutnya untuk memberikan keterangan perihal ujaran surah al-Maidah 51 yang pernah dilontarkannya. Namun belum dapat dipastikan kapan pemanggilan tersebut akan dilakukan polisi.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Agus Andrianto mengatakan, pemeriksaan dan klarifikasi kepada Ahok akan dilakukan. Hal ini tercetus setelah Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Ari Dono Sukmanto, mengatakan akan memanggil Ahok.

"Kan yang kemarin ngomong Pak Kaba, Pak Kaba sudah menyampaikan, kalau pada waktunya apa yang disampaikan Pak Kaba akan kita laksanakan," ujar Andrianto saat dihubungi di Jakarta, Kamis (20/10).

Saat ditegaskan kapan rencana tersebut dapat direalisasikan, Andrianto mengaku belum dapat memastikan. Hal yang pasti, kata dia, akan dilakukan persiapan untuk pemanggilan itu. "Pada saatnya juga akan kita laksanakan itu. Belum, kita siapkan saja dan proses perizinannya akan kita buat," ujar dia.

Kasus dugaan penghinaan terhadap ayat Alquran ini dipastikan akan terus dilanjutkan oleh Bareskrim Polri, meski Ahok mencalonkan diri jadi Gubernur DKI pada pemilihan gubernur 2017 mendatang. "Ya (berlanjut), wong kalau ini berjalan juga tidak menghambat beliau (Ahok)," ujar Andrianto.

Artinya, kata dia, misalnya kasus tersebut telah sampai pada putusan, maka masih banyak proses hukum yang bisa dilalui seperti banding dan kasasi.  "Misalnya sampai putusan ada banding, ada kasasi, nunggu inkrahnya panjang, jadi tidak akan menghambat beliau, proses inkrahnya kan panjang," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّكْفُرْ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًا ۢ بَعِيْدًا
Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.

(QS. An-Nisa' ayat 136)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement