REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sylviana Murni merasa yakin, aksi besar-besaran yang rencananya digelar pada 4 November akan berjalan damai. Aksi tersebut juga menurutnya tidak akan mengganggu stabilitas nasional. Itu tak lain karena menurutnya masyarakat sudah sangat dewasa dalam bersikap.
"Saya yakin masyarakat Indonesia dan Jakarta sudah cerdas untuk itu. Enggak maulah mengorbankan. Yang penting NKRI harga mati," kata Sylviana di Jqlan Radio Dalam, Jakarta, Selasa (1/11).
Menurut Sylvi, aksi besar tersebut akan berjalan tertib selama tidak ada yang dengan sengaja ingin memanfaatkan situasi. Apalagi, aksi tersebut merupakan bagian dari demokrasi.
"Asal jangan ada yang iseng-iseng saja. Jangan ada penyusup yang memanfaatkan situasi," ucap mantan walikota Jakarta Pusat itu.
Seperti diketahui, ribuan orang yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pendukung Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) rencananya akan melakukan unjuk rasa di depan Istana Negara pada 4 November 2016. Aksi yang dilakukan tiada lain untuk mendesak kepolisian agar secepatnya menangkap Ahok terkait dugaan penistaan Alquran.